99+ Rekomendasi Nama Perusahaan yang Bagus

Mengapa Jangan Asal Bikin Nama Perusahaan?

Membuat nama perusahaan bukanlah perkara mudah. Proses ini membutuhkan pemikiran yang matang dan pertimbangan yang mendalam. Mengapa demikian? Hal ini karena nama perusahaan adalah cerminan identitas bisnis Anda. Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa tidak boleh sembarangan dalam membuat nama perusahaan.

Nama Perusahaanmu, Identitas Bisnismu, Berikut Rekomendasi Dari Kami

Nama perusahaan adalah identitas utama dari sebuah bisnis. Entah itu untuk usaha berskala besar, menengah, atau kecil, nama perusahaan adalah pintu utama bagi konsumen untuk mengenal lebih dekat bisnis Anda. Ibarat pepatah “tak kenal maka tak sayang,” nama perusahaan memiliki kekuatan yang melekat menjadi karakter, sehingga siapapun yang mendengarnya akan memiliki persepsi dan ekspektasi sesuai dengan branding perusahaan.

Bayangkan jika sebuah usaha berdiri tanpa adanya nama yang jelas. Misalnya, seseorang bertanya, “Jaketnya bagus, beli di mana?” dan dijawab “Saya beli di toko warna kuning di pertigaan gang depan pom bensin.” Jawaban seperti itu tidak hanya membingungkan, tetapi juga meragukan identitas usaha Anda. Maka dari itu, selain menjadi identitas, nama perusahaan juga berpengaruh pada eksistensi bisnis Anda dan diperlukan di setiap urusan, mulai dari legalisasi, pemesanan dan pembelian produk, branding, marketing, hingga proses go online.

Rekomendasi Untuk Nama Perusahaan 1 Kata

Berikut adalah 99+ rekomendasi nama perusahaan yang singkat, mudah dieja, dan diingat, cocok untuk perusahaan di Indonesia:

  1. Solara
  2. Ventura
  3. Kreasia
  4. Elvora
  5. Mitrani
  6. Futura
  7. Luminara
  8. Celesta
  9. Galeri
  10. Aurora
  11. Intisari
  12. Ciptaan
  13. Teralis
  14. Virelia
  15. Eskapade
  16. Parama
  17. Nebula
  18. Glorika
  19. Pelita
  20. Dinamika
  21. Suara
  22. Melodia
  23. Ciptara
  24. Lembara
  25. Altara
  26. Mandira
  27. Bahana
  28. Avora
  29. Sativa
  30. Inspira
  31. Seraya
  32. Tridenta
  33. Rayaka
  34. Binara
  35. Valoris
  36. Natura
  37. Vortexa
  38. Gemilang
  39. Sinergia
  40. Vezura
  41. Mentari
  42. Primora
  43. Zarifa
  44. Relasi
  45. Auriga
  46. Sumara
  47. Hexura
  48. Triguna
  49. Karisma
  50. Mithala
  51. Citara
  52. Parama
  53. Sembara
  54. Firanos
  55. Lantera
  56. Virona
  57. Gemura
  58. Ultima
  59. Zephira
  60. Nusantara
  61. Altera
  62. Arunika
  63. Asmara
  64. Xantara
  65. Samara
  66. Terasia
  67. Baktara
  68. Seruna
  69. Ervana
  70. Vistara
  71. Katalis
  72. Virtuo
  73. Optima
  74. Saphira
  75. Inovara
  76. Arcadia
  77. Ultima
  78. Velaris
  79. Kronika
  80. Ravita
  81. Ekspresa
  82. Fidelta
  83. Paramitha
  84. Savira
  85. Vantura
  86. Lumina
  87. Antara
  88. Metra
  89. Nirvana
  90. Serata
  91. Orvara
  92. Viora
  93. Genera
  94. Adira
  95. Kreano
  96. Maxira
  97. Integrita
  98. Kavana
  99. Aurora
  100. Vortexa

Rekomendasi Untuk Nama Perusahaan 2 Kata

Berikut adalah beberapa contoh nama perusahaan yang terdiri dari 3 kata:

  1. Nusa Kreativa
  2. Primera Karya
  3. Cipta Bahana
  4. Mentari Nusantara
  5. Solusi Mandiri
  6. Bina Sejahtera
  7. Sinar Terang
  8. Gema Persada
  9. Awan Inspirasi
  10. Gemilang Jaya
  11. Sarana Prima
  12. Kreasi Muda
  13. Raja Mandiri
  14. Daya Abadi
  15. Indo Kencana
  16. Jaya Sentosa
  17. Alam Raya
  18. Sentra Teknologi
  19. Lautan Jaya
  20. Bumi Lestari
  21. Sari Makmur
  22. Duta Cipta
  23. Garda Tangguh
  24. Pilar Nusantara
  25. Sinergi Utama
  26. Langit Biru
  27. Global Wahana
  28. Cipta Harmoni
  29. Mega Reka
  30. Putra Bumi
  31. Viva Jaya
  32. Aneka Warna
  33. Merah Putih
  34. Karya Utama
  35. Ratu Masa
  36. Sejahtera Abadi
  37. Daya Mulia
  38. Inovasi Bersama
  39. Satria Muda
  40. Varia Usaha
  41. Inti Cemerlang
  42. Artha Prima
  43. Putra Samudera
  44. Amanah Mandiri
  45. Karsa Indah
  46. Warna Bumi
  47. Generasi Muda
  48. Teguh Karya
  49. Bina Karya
  50. Indo Kreasi
BACA JUGA :  Cara Mengatasi Error Establishing a Database Connection pada WordPress

Nama-nama ini dirancang untuk mudah diingat dan memiliki makna yang kuat, meskipun tidak selalu terkait langsung dengan bidang bisnis perusahaan.

Rekomendasi Untuk Nama Perusahaan 3 Kata

Berikut adalah beberapa contoh nama perusahaan yang terdiri dari 3 kata:

  1. Bina Karya Nusantara
  2. Sentra Daya Prima
  3. Mandiri Jaya Abadi
  4. Cipta Sinergi Bersama
  5. Sarana Kreasi Muda
  6. Bintang Lautan Jaya
  7. Gemilang Masa Depan
  8. Raja Bumi Sejahtera
  9. Duta Karya Mandiri
  10. Mitra Alam Raya
  11. Garda Tangguh Nusantara
  12. Pilar Cahaya Abadi
  13. Artha Kencana Jaya
  14. Satria Utama Indonesia
  15. Global Sinergi Mandiri
  16. Mega Cipta Karya
  17. Warna Langit Biru
  18. Prima Sejahtera Mandiri
  19. Daya Makmur Sentosa
  20. Varia Usaha Bersama
  21. Inti Harmoni Nusantara
  22. Putra Samudera Kencana
  23. Alam Sejahtera Lestari
  24. Sinar Bumi Perkasa
  25. Langit Cerah Abadi
  26. Kreasi Muda Indonesia
  27. Mitra Jaya Perkasa
  28. Cipta Reka Mandiri
  29. Sejahtera Abadi Jaya
  30. Generasi Muda Nusantara

Nama-nama ini dibuat untuk memberikan kesan profesional dan mencerminkan komitmen perusahaan dalam berbagai aspek bisnis, sambil tetap mudah diingat dan memiliki makna yang mendalam.

Berpengaruh pada Brand Awareness

Salah satu alasan terpenting mengapa nama perusahaan harus menarik adalah branding. Nama dapat membantu strategi branding dan proses menciptakan brand awareness, yang berfungsi membantu bisnis menempati posisi kuat dalam industri.

Dengan strategi branding yang tepat, produk Anda dapat melejit dan dikenal oleh orang banyak. Tujuannya adalah agar konsumen lebih familiar dengan produk Anda, yang disebut dengan brand awareness. Menurut penelitian, 6 dari 10 responden global lebih memilih membeli produk dari merek yang sudah terkenal.

Contoh yang paling mudah adalah produk pasta gigi. Banyak orang yang menyebut pasta gigi dengan merek tertentu, meskipun sebenarnya itu adalah merek. Ini menunjukkan betapa kuatnya brand awareness yang dihasilkan dari strategi branding yang tepat. Nike, Inc. juga merupakan contoh yang baik. Banyak orang rela merogoh kocek dalam-dalam hanya untuk sepasang sepatu Nike. Ini menunjukkan bahwa orang tidak hanya membeli sepatu, tetapi juga “brand” besar di baliknya.

Menarik Perhatian Lewat Go Online

Di era digital saat ini, go online sudah menjadi kewajiban setiap bisnis untuk dapat bersaing dengan bisnis lain. Nama perusahaan yang unik tentunya akan lebih mudah menarik perhatian konsumen saat proses go online.

Nama perusahaan adalah bagian dari branding yang sangat penting bagi go online. Data menunjukkan bahwa brand berada pada posisi kedua yang menentukan kepercayaan konsumen saat berbelanja online. Dengan branding yang tepat, Anda dapat bersaing dengan 26,71 juta perusahaan di Indonesia untuk memperebutkan 138,1 juta orang pelanggan potensial. Angka tersebut diperkirakan naik menjadi 208,5 juta pengguna pada 2024.

Ini semua mungkin dan mudah dilakukan jika Anda memilih nama perusahaan yang unik untuk go online. Nama perusahaan Anda akan sering digunakan mulai dari proses digital marketing, pembuatan banner iklan, tempelan konten di media sosial, sampai dengan hal yang paling vital yaitu membuat website. Itu kenapa, Anda harus memastikan nama perusahaan itu memorable dan menarik.

BACA JUGA :  Mengenal Remote Server secara Tuntas: Pengertian, Fungsi dan Cara Kerjanya

6+ Tips Membuat Nama Perusahaan yang Menarik

Setelah mengetahui pengaruh nama perusahaan bagi proses branding, selanjutnya mari simak tips membuat nama perusahaan yang menarik. Tips berikut dapat membantu dalam mempertimbangkan nama apa yang cocok untuk perusahaan Anda.

1. Singkat, Mudah Dieja, dan Diingat

Untuk dapat meninggalkan kesan kepada konsumen, nama perusahaan Anda harus memiliki ciri khas. Salah satu cara menonjolkan ciri khas pada nama perusahaan adalah menggunakan kata yang singkat, mudah dieja, dan diingat. Ketiga hal ini dapat dikatakan satu paket. Jika Anda membuat nama perusahaan, cobalah untuk membaca dengan keras nama tersebut. Apakah terlalu panjang? Apakah mudah dilafalkan dan diingat oleh orang banyak?

Sebagai contoh, IBM yang merupakan singkatan dari International Business Machines. Nama IBM tercipta karena publik merasa sulit mengingat nama perusahaan yang sebelumnya, Computing-Tabulating-Recording Company. Nama perusahaan berkaitan erat dengan nama domain yang dapat Anda gunakan saat go online. Semakin singkat, semakin mudah diingat, semakin tinggi pula kemungkinan pengunjung di website Anda.

2. Punya Makna Lebih Baik, Tak Ada pun Tak Apa

Membuat nama perusahaan memang baik jika memiliki makna di dalamnya. Akan tetapi, jika nama perusahaan Anda tidak memiliki makna pun tak apa. Jangan takut untuk memberi perusahaan Anda dengan nama yang keren dan unik, meskipun tidak menonjolkan makna. Banyak perusahaan dengan nama tanpa makna yang berhasil sukses. Contohnya seperti nama Starbucks Corporation. Pemiliknya terinspirasi dari salah satu awak kapal Pequod yaitu Starbuck.

3. Nama Perusahaan ≠ Bidang Perusahaan

Hal ini bersifat optional, Anda dapat menambahkan bidang industri pada nama perusahaan Anda, namun juga bisa tidak. Misalnya, mencantumkan kata “teknologi”, “logistic”, “food”, dan lain sebagainya. Akan tetapi, perlu diingat bahwa nama perusahaan bukanlah nama bidang. Perusahaan Anda tetap dapat bersaing walau tanpa penggunaan kata familiar sesuai bidang. Contohnya, perusahaan Apple, Inc.

4. Bubuhkan Idealisme

Dalam membangun perusahaan pastinya diperlukan idealisme, begitu juga ketika menentukan nama perusahaan itu sendiri. Akan tetapi, saat membuat nama perusahaan, membubuhkan idealisme haruslah hati-hati. Penggunaan kata idealisme, filosofis, atau bahkan makna secara gamblang dapat memberikan dua kemungkinan kesan pada konsumen, yaitu “biasa” saja atau malah terlalu “berlebihan”. Dibandingkan kata-kata yang terlalu muluk, Anda dapat merancang nama yang memiliki gagasan.

5. Biarkan Nama Perusahaanmu Bercerita

Jika perusahaan Anda memiliki kisah di balik pencetusannya, maka hal itu dapat menjadi daya tarik tersendiri. Kebanyakan perusahan sukses akan ditanya mengenai “mengapa memilih nama perusahaan tersebut?” Tentunya Anda ingin menghadirkan cerita yang menarik, bukan? Cerita yang menggugah atau bahkan yang konyol sekalipun, dapat memberikan warna bagi perusahaan Anda. Citra perusahaan pun dapat meningkat di mata konsumen.

BACA JUGA :  Apa itu Web Scraping? Pengertian, Teknik, dan Manfaatnya

6. Gunakan Coined Name

Tips selanjutnya, Anda dapat menggunakan salah satu tipe nama perusahaan yaitu coined name. Coined name merupakan nama yang memiliki arti tertentu selain makna nama itu sendiri. Menggunakan coined name, Anda dapat menggabungkan dua kata sekaligus, mengambil potongan suatu kata, menuliskan ekspresi, menggunakan singkatan, atau mengubah ejaan. Coined name dapat digunakan untuk menonjolkan makna yang bukan makna tertulis sebenarnya.

Jangan Lakukan Ini Ketika Membuat Nama Perusahaan!

Selain tips-tips di atas, ada beberapa hal yang harus Anda hindari saat membuat nama perusahaan. Berikut hal-hal yang tidak boleh Anda lakukan pada nama perusahaan Anda.

1. Menggunakan Angka

Penggunaan angka pada nama perusahaan sangat tidak disarankan. Kemungkinan besar hal tersebut akan membuat perusahaan Anda terlihat tidak serius. Selain itu, nama perusahaan akan sulit dibaca dan diingat. Penggunaan angka diperbolehkan untuk nama produk yang memiliki versi tertentu, seperti produk ponsel Samsung, versi Android, dan lain sebagainya. Angka juga dapat digunakan sebagai tagline atau jargon perusahaan Anda.

2. Karakter Tertentu

Poin kedua yang harus Anda hindari adalah penggunaan karakter tertentu atau special character seperti tanda baca. Penggunaan karakter ini bukan hanya berdampak negatif bagi konsumen saat menulis, membaca, atau menyebutkan nama perusahaan, tapi juga menyulitkan saat memilih domain. Bisa membayangkan betapa susahnya berurusan dengan perusahaan yang menggunakan karakter tersebut?

3. Huruf Asing

Sangat disarankan untuk menggunakan huruf Latin untuk nama perusahaan. Dan, sebaiknya hindari penggunaan huruf dalam bahasa asing. Apalagi jika perusahaan Anda memiliki pangsa pasar Indonesia maupun internasional. Misalnya, meskipun Anda menyukai huruf hangul, belum tentu semua konsumen yang perusahaan Anda targetkan mengerti artinya juga. Dengan menggunakan huruf Latin, Anda telah menghindari misinformasi kepada khalayak.

4. Menyebutkan Nama Tempat

Mungkin Anda sering melihat nama perusahaan dengan memasukan embel-embel kota atau negara. Bagi perusahaan yang baru berdiri, sebaiknya jangan menggunakan nama suatu tempat. Misalnya, penggunaan nama “Computer Jakarta”. Orang-orang bisa saja tertarik dengan produk atau layanan Anda, tapi berada di luar kota akan langsung ciut saat mengetahui nama “Jakarta”. Selain itu, Anda juga harus memikirkan nama perusahan di masa depan. Siapa tahu perusahaan Anda akan mengalami ekspansi ke kota bahkan negara lain.

Siap Memikirkan Nama Perusahaan yang Bagus untuk Anda?

Dari sekian tips di atas, semoga dapat membantu Anda mempertimbangkan nama perusahaan yang tepat. Selain menjadi pintu untuk proses branding dan go online, nama perusahaan yang bagus tentu lebih mudah disebut dan diingat orang. Itu kenapa penting bagi Anda untuk segera membuat website perusahaan dengan domain sesuai nama perusahaan Anda. Dengan begitu, nama perusahaan Anda tidak keduluan direbut orang lain.

Leave a Comment