Cara Membuat Website Perusahaan (Company Profile), Mudah!

Cara Membuat Website Perusahaan dan Company Profile

Website perusahaan adalah halaman web yang menampilkan informasi perusahaan, seperti deskripsi, produk atau layanan yang ditawarkan, dan kontak perusahaan. Dengan membuat website company profile, Anda bisa memperkenalkan bisnis secara lebih luas di internet.

Selain itu, ada banyak fungsi company profile yang juga bisa Anda implementasikan dengan website perusahaan, seperti menyajikan gambaran umum perusahaan, media promosi dan publikasi, serta memperkuat branding perusahaan. Lantas, bagaimana cara membuat website perusahaan?

Tenang, dalam artikel ini, kami akan menjelaskan cara membuat website company profile dalam beberapa langkah mudah. Mulai dari memilih hosting dan domain, menginstall platform, mendesain tampilan website, menambahkan konten ke website, hingga meluncurkan website.

Anda jadi penasaran, kan? Langsung saja, ini dia tutorial membuat website perusahaan!

1. Beli Hosting dan Domain

Langkah pertama dalam membuat website perusahaan adalah membeli hosting dan domain. Hosting adalah tempat untuk menyimpan file website Anda, sementara domain adalah alamat website Anda di internet.

Ada banyak layanan domain dan hosting yang dapat Anda beli. Namun demikian, berlangganan hosting dan domain secara terpisah mungkin sedikit merepotkan dan mahal. Solusinya adalah dengan memilih layanan hosting gratis domain, seperti sobatcloud.com.

sobatcloud.com menyediakan paket hosting dengan domain gratis yang dapat Anda nikmati dengan harga terjangkau, mulai dari Rp24 ribuan per bulan. Anda dapat mengikuti panduan cara membeli hosting yang sudah kami siapkan.

2. Install WordPress

Setelah berlangganan web hosting, langkah berikutnya adalah menginstall WordPress ke website Anda. Ada banyak cara untuk menginstall WordPress yang dapat Anda praktikkan, namun kali ini, kami akan mengajak Anda mencoba cara install WordPress melalui Member Area sobatcloud.com. Berikut langkah-langkahnya:

  1. Login ke New Member Area sobatcloud.com. Jika sudah, klik tombol Kelola Layanan pada akun hosting Anda.
  2. Pada halaman berikutnya, silakan cari bagian Install dan Kelola WordPress. Setelah itu, klik tombol Install WordPress.
  3. Sebuah popup akan muncul. Di sini, Anda diminta untuk menginputkan sejumlah informasi, seperti nama domain, judul website, kata sandi, hingga plugin dan tema yang ingin diinstall. Jika sudah menyelesaikan semuanya, silakan klik Buat Website WordPress.

    Silakan tunggu, proses instalasi WordPress biasanya memakan waktu beberapa menit. Apabila proses install WordPress berhasil, Anda bisa melanjutkan ke langkah berikutnya.

    3. Install Tema Website Perusahaan

    Langkah selanjutnya dalam membuat website company profile adalah menginstall tema WordPress. Untuk melakukannya, Anda dapat mengikuti panduan berikut:

  4. Masih di halaman yang sama, klik tombol WordPress Management.
  5. Pada halaman WordPress Management, tekan tombol Buka Dashboard untuk login ke dashboard WordPress.
  6. Jika Anda sudah masuk dashboard WordPress, akses menu Appearance > Themes dari sidebar sebelah kiri.
  7. Pada halaman berikutnya, klik Add Theme. Di sini, pilih tema atau template company profile yang ingin Anda terapkan.
  8. Sebagai contoh, kami menggunakan tema Hestia. Klik Install, lalu lanjutkan dengan Activate pada tema website perusahaan Anda.

    4. Lengkapi Identitas Perusahaan

    Langkah keempat adalah melengkapi profil perusahaan setelah menginstall tema. Berikut urutan langkah yang dapat Anda praktikkan:

  9. Akses menu Appearance > Customize dari sidebar WordPress Anda.
  10. Klik opsi Site Identity.
  11. Pada tampilan berikutnya, terdapat beberapa kolom yang perlu Anda isi, yaitu:
    • Logo: Upload logo perusahaan Anda di sini.
    • Site Title: Tulis nama perusahaan Anda.
    • Tagline: Tuliskan slogan atau tagline perusahaan Anda.
    • Site Icon: Unggah favicon atau ikon situs untuk dimunculkan di browser.
  12. Klik Publish untuk menyimpan semua perubahan identitas perusahaan yang Anda lakukan.

    5. Buat Halaman Web Perusahaan

    Langkah kelima adalah membuat halaman web perusahaan. Di sini, Anda dapat membuat website perusahaan menjadi beberapa halaman. Berikut beberapa halaman wajib yang dapat Anda tambahkan:

    • Halaman Beranda (Homepage): Halaman beranda adalah halaman pertama yang dilihat pengguna ketika mengunjungi website company profile Anda. Halaman ini menampilkan informasi singkat perusahaan, visi dan misi, produk atau layanan, serta menu navigasi menuju halaman lain. Homepage biasanya sudah tersedia secara default, sehingga Anda tidak perlu membuatnya lagi.
    • Halaman Tentang Perusahaan (About Us): Halaman About Us berisi informasi lebih detail mengenai profil perusahaan, sejarah, nilai-nilai, dan keunggulan perusahaan. Di sini, pengunjung dapat mengenal perusahaan lebih lanjut serta mengetahui apa yang membuat perusahaan tersebut unik.
    • Halaman Produk atau Layanan (Products Page): Halaman ini menampilkan semua produk atau layanan yang ditawarkan oleh perusahaan, meliputi jenis produk, spesifikasi produk, hingga harga yang dipasarkan.
    • Halaman Kontak Perusahaan (Contact Us): Pada halaman kontak, Anda dapat menambahkan informasi seperti alamat, nomor telepon, email, akun media sosial, serta formulir yang dapat digunakan pengunjung untuk menghubungi perusahaan.
    • Halaman Karir (Career): Halaman karir adalah halaman yang menampilkan informasi mengenai lowongan pekerjaan dan prosedur yang harus ditempuh pencari kerja untuk mengirimkan lamaran.
    • Halaman Blog: Halaman blog berisi artikel atau konten dengan topik tertentu yang relevan dengan perusahaan. Manfaat blog untuk bisnis perusahaan antara lain membantu meningkatkan kepercayaan dan interaksi pelanggan, serta membangun reputasi baik perusahaan.
    • Halaman Kebijakan Privasi (Privacy Policy): Halaman ini berisi informasi tentang kebijakan privasi perusahaan, termasuk bagaimana perusahaan mengumpulkan, menggunakan, dan melindungi informasi pribadi pengunjung.

      Untuk mulai membuat halaman website company profile di atas, ikuti cara berikut ini:

  13. Akses menu Pages > Add New dari sidebar sebelah kiri.
  14. Tulis judul beserta deskripsi halaman pada kolom yang tersedia.
  15. Arahkan kursor Anda ke sidebar sebelah kanan. Atur URL atau permalink untuk halaman tersebut.
  16. Klik Publish untuk menerbitkan halaman.
  17. Ulangi langkah-langkah di atas untuk halaman website perusahaan yang lain.

    6. Isi Konten ke Halaman Website

    Langkah selanjutnya adalah mengisi halaman web dengan konten. Seperti yang sudah dijelaskan, Anda dapat mengisi konten sesuai jenis halaman website company profile.

    Sebagai contoh, berikut cara mengisi konten ke halaman beranda:

  18. Buka menu Appearance > Customize dari sidebar WordPress Anda.
  19. Pilih menu Homepage Settings.
  20. Pilih opsi A static page. Pilihlah HOME atau Sample Page sesuai ketersediaan. Halaman ini akan menjadi homepage company profile Anda.
  21. Kembali ke daftar menu Customize. Pilih menu Frontpage Sections > Big Title Section.
  22. Ganti Title, Text, dan Button Text sesuai identitas perusahaan Anda.
  23. Kembali ke Frontpage Sections, edit section Features. Di sini, Anda dapat mengedit deskripsi produk atau layanan yang perusahaan Anda sediakan.
  24. Sesuaikan section Teams. Pada section ini, Anda dapat menampilkan profil singkat anggota perusahaan Anda.
  25. Edit section Testimonials. Section ini berfungsi menampilkan review konsumen atau klien yang puas terhadap produk atau layanan Anda.
  26. Tambahkan menu navigasi. Kembali ke daftar menu Customize, akses opsi Menus.
  27. Tulis nama menu dan pilih lokasi penempatan menu sesuai preferensi Anda. Klik Next.
  28. Tambahkan menu sesuai jumlah halaman website perusahaan yang sudah Anda buat.
  29. Jika sudah selesai dan merasa puas dengan hasilnya, klik Publish. Jika masih ingin mengubah beberapa hal, Anda bebas mengeksplorasi menu lain agar website company profile Anda lebih sesuai dengan keinginan Anda.

    7. Install Plugin Tambahan

    Langkah ini sebenarnya opsional. Namun, menambahkan plugin ke website perusahaan dapat meningkatkan fitur maupun kemampuan situs web itu sendiri. Berikut beberapa jenis plugin WordPress terbaik yang kami rekomendasikan:

    • Plugin Keamanan: Plugin keamanan berfungsi untuk mendeteksi dan melindungi website dari serangan malware, DDoS, dan upaya peretasan. Beberapa contoh plugin keamanan WordPress terbaik antara lain Wordfence dan Sucuri.
    • Plugin Optimasi SEO: Plugin SEO membantu Anda untuk mengoptimasi website sesuai kaidah SEO, guna meningkatkan peringkat situs di hasil pencarian. Beberapa plugin SEO WordPress misalnya Yoast SEO, RankMath, dan All In One SEO.
    • Plugin Caching: Plugin caching dapat meningkatkan loading website dengan menyimpan salinan halaman dalam bentuk cache. Beberapa plugin cache untuk Anda coba yaitu LiteSpeed Cache, WP Super Cache, WP Rocket, dan W3 Total Cache.
    • Plugin Analitik: Plugin analitik memudahkan Anda memantau kinerja website melalui data dan statistik. Beberapa contoh plugin analitik yaitu Google Analytics dan MonsterInsights.
    • Plugin Formulir Kontak: Plugin ini memungkinkan pengunjung mengirim pesan melalui formulir. Beberapa plugin formulir yang kami rekomendasikan adalah ContactForm 7, WPForms, dan Gravity Forms.
    • Plugin Media Sosial: Plugin media sosial berguna untuk membagikan konten website company profile Anda ke akun media sosial. Contoh plugin social media WordPress antara lain ShareThis, AddtoAny, dan Social Snap.
    • Plugin Kecepatan & Optimasi Gambar: Plugin jenis ini dapat mempercepat akses website dengan mengompresi gambar dan mengoptimalkan kode. Contoh plugin yang dapat Anda gunakan yaitu Smush, WP-Optimize, dan AutoOptimize.

      8. Publikasikan Website

      Selamat! Anda sudah sampai di langkah terakhir dalam cara membuat website perusahaan.

      Di sini, Anda perlu memastikan website company profile sudah berfungsi dengan baik. Hal ini meliputi pemeriksaan terhadap tautan dan formulir kontak, fitur dan tampilan situs, serta kecepatan akses setiap halaman.

      Jika sudah, Anda dapat mengonlinekan website perusahaan secara resmi. Beri tahukan kepada pelanggan melalui saluran komunikasi perusahaan Anda, misalnya newsletter email dan akun media sosial. Sampaikan kepada audiens jika Anda telah membuat website company profile.

      Dengan mempromosikannya, website perusahaan Anda pun berpeluang mendapatkan lebih banyak traffic dari pengunjung.

      Sampai di sini, Anda telah mempraktikkan cara membuat website kantor. Bagaimana, tidak sulit, kan?

      Contoh Website Company Profile untuk Inspirasi Anda

      Masih bingung membuat website company profile? Kami punya rekomendasi beberapa contoh website perusahaan ternama yang dapat Anda jadikan sebagai inspirasi:

      1. Bloomberg

      Website company profile Bloomberg menggunakan header full size dalam bentuk video yang menjelaskan profil perusahaan secara singkat.

      Selain itu, Bloomberg menggunakan palet warna yang tampak “kalem”, seperti hitam, putih, dan abu-abu. Pemilihan warna di atas membuat konten-konten Bloomberg seperti statistik, artikel, maupun pencapaian perusahaan dapat tampil secara jelas.

      2. Nike

      Website perusahaan Nike benar-benar menunjukkan visi dan misi Nike, yaitu olahraga untuk kesehatan semua orang. Begitu masuk, Anda akan disambut dengan foto dan video orang-orang dari berbagai usia, gender, dan kewarganegaraan.

      Inklusivitas juga tercermin dari palet warna yang digunakan website Nike, seperti merah muda, jingga, biru, dan sebagainya. Untuk konten, Nike menampilkan beberapa artikel, pencapaian, hingga target perusahaan ini untuk beberapa tahun ke depan.

      3. Walt Disney

      Siapa yang tidak kenal Walt Disney? Salah satu raksasa industri hiburan ini ternyata membuat website company profile yang cukup sederhana. Namun, website mereka tetap mempertahankan identitas Walt Disney sebagai perusahaan “semua umur”.

      Kombinasi warnanya cerah dihiasi dengan foto-foto karakter ikonik Disney. Sedangkan dari kontennya Anda bisa menemukan berita-berita terbaru, event yang akan datang, hingga real-time counter harga saham Walt Disney.

      4. Sony Music

      Bagi Anda penggemar musik, pasti tak asing lagi dengan Sony Music. Didapuk sebagai tiga besar perusahaan rekaman ternama asal Amerika Serikat, Sony Music membuat website company profile yang terhitung unik. Kenapa?

      Sebagai perusahaan rekaman, website Sony Music justru sangat sederhana dan tak terlalu memancarkan “aura musik” di dalamnya. Konten utamanya menampilkan berita perusahaan dengan foto-foto musisi terkenal dibawah naungan Sony Music.

      Tertarik Membangun Website Perusahaan Anda Sendiri?

      Melalui artikel ini, kami sudah membagikan cara membuat website company profile, mulai dari memilih nama domain dan layanan web hosting, menginstall WordPress, hingga mengisi halaman website dengan konten perusahaan yang relevan.

      Di era digital seperti sekarang, website perusahaan adalah hal yang sangat penting bagi bisnis Anda. Situs ini menjadi representasi perusahaan di internet yang menunjukkan keunggulan serta nilai-nilai perusahaan Anda kepada audiens di seluruh dunia.

      Siap untuk mulai mengonlinekan website company profile Anda? sobatcloud.com punya solusinya! Kami menyediakan layanan hosting terbaik yang sesuai kebutuhan Anda. Dukungan LiteSpeed Web Server juga akan mempercepat akses website, dengan Uptime 99.99% agar website selalu online.

      Anda juga akan mendapatkan domain gratis dan SSL, sehingga tidak perlu repot berlangganan keduanya secara terpisah. Dengan semua kelebihan ini, harga hosting di sobatcloud.com dimulai dari Rp9 ribuan per bulan saja!

      Jadi tunggu apa lagi, yuk bangun website perusahaan Anda dan onlinekan dengan sobatcloud.com!

      Pilih Web Hosting Terbaik Gratis Domain & SSL!

BACA JUGA :  10 Cara Mengatasi Error 502 Bad Gateway di Website [Ampuh!]

Leave a Comment