Cara Memblokir Situs di Chrome untuk Cegah Konten Berbahaya

Apakah Anda sedang mencari cara memblokir situs yang meresahkan? Selamat, Anda tidak salah tempat!

Internet merupakan gudang bagi berbagai jenis website. Namun, tak sedikit situs yang berisi konten yang tidak pantas dilihat, penipuan online, atau mengandung malware yang dapat merusak komputer atau smartphone Anda. Di sinilah peran Anda dalam membatasi akses situs sangat diperlukan.

Untungnya, memblokir situs menggunakan aplikasi browser seperti Google Chrome bukanlah hal yang sulit. Kali ini, kami akan menjelaskan beberapa cara memblokir situs di Chrome yang dapat Anda praktikkan baik pada laptop maupun smartphone.

Tanpa berlama-lama, yuk simak artikel lengkapnya!

Cara Memblokir Situs di Chrome dengan Ekstensi

Menggunakan ekstensi bisa dibilang merupakan opsi termudah untuk memblokir situs di Google Chrome. Apalagi, tersedia banyak ekstensi pemblokir situs yang dapat Anda install melalui Chrome Web Store. Salah satunya adalah BlockSite, aplikasi yang telah dipercaya oleh lebih dari 1 juta pengguna. Nah, berikut ini cara memblokir situs menggunakan ekstensi BlockSite:

  1. Buka browser Chrome Anda, lalu akses halaman Chrome Web Store.
  2. Cari ekstensi BlockSite, lalu pilih ekstensi tersebut dan klik Add to Chrome (Tambahkan ke Chrome).
  3. Setelah terpasang, buka situs web yang ingin Anda blokir.
  4. Klik ikon Extensions (Ekstensi), lalu pilih ekstensi BlockSite.
  5. Setelah muncul pop up, klik Block this site untuk memblokir website tersebut.
  6. BlockSite akan menampilkan pemberitahuan bahwa situs berhasil diblokir.
  7. Anda juga dapat membatasi akses dengan mengklik ikon Settings pada ekstensi ini.
  8. Kemudian, klik tombol Add to Block List dan masukkan URL di kolom yang tersedia.

Selain BlockSite, Anda juga dapat menggunakan ekstensi lain di Chrome Web Store dengan fungsi yang serupa, misalnya Block Site, Site Blocker, dan FocusShield.

Keuntungan Menggunakan Ekstensi BlockSite

Ekstensi BlockSite tidak hanya menawarkan cara memblokir situs dengan mudah, tetapi juga memberikan beberapa keuntungan tambahan. Pertama, BlockSite memiliki antarmuka pengguna yang intuitif, sehingga mudah digunakan oleh siapa saja, termasuk mereka yang kurang berpengalaman dalam teknologi. Kedua, ekstensi ini memungkinkan pengguna untuk membuat daftar situs yang diizinkan dan diblokir, sehingga memberikan fleksibilitas dalam pengaturan akses.

Selain itu, BlockSite memiliki fitur pengaturan waktu. Anda bisa menentukan kapan situs tertentu boleh diakses dan kapan tidak. Misalnya, Anda bisa menonaktifkan akses ke situs media sosial selama jam kerja untuk meningkatkan produktivitas. Fitur ini sangat berguna bagi para pekerja dan pelajar yang ingin mengelola waktu mereka dengan lebih efektif.

BlockSite juga memiliki fitur yang memungkinkan Anda untuk memblokir aplikasi tertentu di smartphone Anda. Ini sangat berguna jika Anda atau anak-anak Anda menghabiskan terlalu banyak waktu di aplikasi tertentu. Dengan fitur ini, Anda dapat memastikan bahwa waktu yang dihabiskan di depan layar digunakan untuk hal-hal yang produktif dan bermanfaat.

Cara Memblokir Situs di Chrome Android dan iPhone

Anda ingin tahu cara memblokir situs di HP? Tidak perlu khawatir, karena BlockSite juga tersedia sebagai aplikasi mobile yang dapat diunduh melalui Play Store (untuk perangkat Android) dan App Store (untuk device iOS). Cara memblokir situs di Android dan iOS dengan BlockSite adalah sebagai berikut:

  1. Buka Play Store atau App Store Anda, lalu cari BlockSite di kotak pencarian.
  2. Klik Install (Pasang) untuk memasang aplikasi BlockSite di smartphone Anda.
  3. Setelah terinstall, buka aplikasi ini dan klik tanda hijau di pojok kanan bawah.
  4. Masukkan kata kunci atau nama domain yang ingin Anda blokir.
  5. Anda juga dapat memblokir aplikasi tertentu melalui baris App Suggestion.
  6. Akhiri dengan mengetuk tombol Done.

Menggunakan BlockSite di Perangkat Mobile

BlockSite di perangkat mobile menawarkan berbagai fitur yang memudahkan pengguna untuk mengelola akses internet. Salah satu fitur unggulannya adalah kemampuan untuk memblokir situs berdasarkan kategori. Misalnya, Anda dapat memblokir semua situs yang berisi konten dewasa, perjudian, atau kekerasan hanya dengan beberapa ketukan.

Selain itu, BlockSite juga memungkinkan Anda untuk mengatur profil yang berbeda untuk berbagai pengguna. Misalnya, Anda dapat membuat profil khusus untuk anak-anak dengan pengaturan yang lebih ketat, sementara profil Anda sendiri memiliki akses yang lebih bebas. Fitur ini sangat berguna untuk keluarga yang berbagi perangkat yang sama.

BlockSite juga memiliki fitur pengingat dan pengaturan waktu. Anda dapat mengatur pengingat untuk mengambil istirahat dari layar atau mengatur batas waktu harian untuk penggunaan aplikasi tertentu. Fitur ini sangat membantu dalam mengelola waktu dan menjaga keseimbangan antara waktu online dan offline.

BACA JUGA :  Algoritma Pemrograman: Pengertian, Fungsi, Cara Kerja, Contoh

Cara Memblokir Situs di Chrome dengan Fitur SafeSearch

Cara memblokir situs di Google Chrome berikutnya adalah dengan menggunakan fitur bawaan bernama SafeSearch. Dengan fitur ini, Anda dapat membatasi akses ke situs-situs yang dianggap berbahaya dan eksplisit oleh Google secara otomatis.

Namun, perlu diingat bahwa SafeSearch masih memiliki kekurangan. Karena hanya mengandalkan database milik Google, mungkin saja ada beberapa situs yang terlewat dari pemblokiran. Meski begitu, memblokir situs di Google Chrome dengan metode ini tetap layak untuk dicoba.

Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Buka Chrome di komputer Anda dan login ke akun Google Anda.
  2. Akses halaman Setelan Penelusuran, lalu klik menu SafeSearch.
  3. Atur opsi pemfilteran dalam keadaan Filter.

Keuntungan dan Kelemahan SafeSearch

SafeSearch adalah alat yang sangat berguna untuk melindungi pengguna dari konten yang tidak pantas. Keuntungan utama dari fitur ini adalah kemudahan penggunaannya. Anda tidak perlu menginstal aplikasi tambahan atau melakukan pengaturan yang rumit. Cukup aktifkan fitur ini, dan Google akan secara otomatis memfilter hasil pencarian Anda.

Namun, SafeSearch juga memiliki kelemahan. Karena hanya mengandalkan database milik Google, ada kemungkinan beberapa situs yang seharusnya diblokir masih bisa lolos. Selain itu, SafeSearch hanya bekerja pada hasil pencarian Google. Jika Anda atau anak-anak Anda menggunakan mesin pencari lain, fitur ini tidak akan berfungsi.

SafeSearch juga tidak bisa memblokir aplikasi atau situs yang diakses langsung melalui URL. Jadi, jika Anda ingin memblokir akses ke aplikasi tertentu atau situs yang tidak muncul dalam hasil pencarian Google, Anda perlu menggunakan metode lain seperti ekstensi atau aplikasi pemblokir situs.

Cara Memblokir Situs di HP dengan Google Family Link

Alternatif lain yang dapat Anda coba untuk memblokir situs di Google Chrome adalah dengan menginstal Google Family Link. Aplikasi ini tersedia secara gratis di Play Store (untuk user Android) dan App Store (bagi pengguna iOS).

Berikut adalah cara memblokir situs yang tidak diinginkan di HP dengan Google Family Link:

  1. Buka App Store atau Play Store Anda lalu install aplikasi Google Family Link.
  2. Buka aplikasi tersebut, lalu buat akun untuk anak Anda. Jika telah memilikinya, Anda dapat memilih akun yang sudah ada.
  3. Akses menu Content restrictions (Pembatasan konten) dan pilih Google Chrome.
  4. Lanjutkan dengan mengakses bagian Manage sites (Kelola situs), lalu sentuh Blocked sites (Situs diblokir).
  5. Ketuk ikon Add an website (Tambahkan situs).
  6. Ketik alamat website yang ingin Anda blokir. Setelah selesai, simpan perubahan yang telah Anda lakukan.

Manfaat Menggunakan Google Family Link

Google Family Link dirancang khusus untuk membantu orang tua mengelola waktu layar dan aktivitas online anak-anak mereka. Salah satu manfaat utama dari aplikasi ini adalah kemampuannya untuk memberikan laporan aktivitas harian, mingguan, dan bulanan. Dengan laporan ini, Anda dapat mengetahui situs apa saja yang sering diakses oleh anak-anak Anda dan berapa lama mereka menghabiskan waktu di depan layar.

Selain itu, Google Family Link memungkinkan Anda untuk mengatur batas waktu harian untuk penggunaan aplikasi dan perangkat. Fitur ini sangat berguna untuk memastikan anak-anak Anda tidak menghabiskan terlalu banyak waktu di depan layar dan tetap fokus pada kegiatan lain seperti belajar dan bermain di luar ruangan.

Google Family Link juga memiliki fitur pelacakan lokasi. Anda dapat mengetahui lokasi perangkat anak Anda secara real-time, sehingga memberikan ketenangan pikiran saat mereka tidak berada di rumah. Fitur ini sangat berguna untuk memastikan keamanan anak-anak Anda.

Cara Memblokir Website di Komputer dengan Fitur Parental Control

Parental Control merupakan fitur bawaan Windows 10 dan 11 untuk mengamankan lingkungan digital Anda dan mengontrol akses situs pada perangkat yang digunakan oleh anggota keluarga, terutama anak-anak.

Ini dia langkah-langkah menggunakan fitur Parental Control di Windows 11:

  1. Buka menu Start dan pilih Settings.
  2. Di jendela Settings, pilih opsi Accounts dan kemudian Family & other users.
  3. Pada bagian Family & other users, Anda akan melihat pilihan Add a family member. Klik opsi ini.
  4. Pilih opsi Add a child, lalu ikuti instruksi untuk menambahkan akun anak Anda. Jika Anda ingin mengontrol situs pada akun yang sudah ada, Anda bisa skip langkah ini.
  5. Setelah akun anak ditambahkan atau dipilih, kembali ke jendela Family & other users.
  6. Klik pada akun anak yang ingin Anda atur pengaturannya.
  7. Di bagian Content filters, Aktifkan opsi Only see websites on the allowed list. Anda dapat mengedit daftar situs yang diizinkan dengan mengklik opsi Allow list.
  8. Tambahkan alamat situs yang diizinkan pada kolom yang tersedia. Pastikan untuk memasukkan URL dengan benar.
  9. Jika ada situs yang ingin Anda blokir, akses opsi Blocked sites. Tambahkan situs yang ingin Anda blokir pada kolom yang tersedia.
BACA JUGA :  Lupa Password Gmail Jangan Panik, Ini Solusi Mengatasinya!

Untuk pengguna Windows 10, cara memblokir website di komputer dapat Anda praktikkan dengan mengakses menu Family options. Setelah itu, klik opsi View family settings dan ikuti langkah-langkah yang sama seperti di Windows 11.

Keuntungan Menggunakan Fitur Parental Control

Fitur Parental Control di Windows sangat berguna untuk mengelola akses internet anak-anak Anda. Salah satu keuntungan utamanya adalah kemampuannya untuk mengatur akses ke situs web berdasarkan kategori. Misalnya, Anda dapat memblokir semua situs yang mengandung konten dewasa, kekerasan, atau perjudian hanya dengan beberapa klik.

Selain itu, Parental Control memungkinkan Anda untuk mengatur batas waktu penggunaan komputer. Anda dapat menentukan kapan anak-anak Anda boleh menggunakan komputer dan berapa lama mereka boleh menggunakannya setiap hari. Fitur ini sangat berguna untuk memastikan anak-anak Anda tidak menghabiskan terlalu banyak waktu di depan layar.

Parental Control juga memiliki fitur pelaporan aktivitas. Anda bisa mendapatkan laporan harian, mingguan, atau bulanan tentang situs apa saja yang diakses oleh anak-anak Anda dan berapa lama mereka menghabiskan waktu di setiap situs. Dengan laporan ini, Anda dapat memantau aktivitas online anak-anak Anda dan mengambil tindakan jika diperlukan.

Cara Memblokir Situs melalui Aplikasi Pihak Ketiga

Selain menggunakan ekstensi dan fitur bawaan, Anda juga dapat memblokir situs di PC menggunakan aplikasi pemblokir situs dari pihak ketiga. Beberapa aplikasi yang dapat Anda gunakan antara lain Cold Turkey, Focus, dan Freedom.

Sebagai contoh, ini dia cara memblokir website dengan aplikasi Cold Turkey:

  1. Kunjungi situs resmi Cold Turkey dan unduh aplikasinya.
  2. Ikuti instruksi pemasangan hingga selesai.
  3. Buka aplikasi Cold Turkey, pilih Block Lists, lalu tambahkan situs-situs yang ingin Anda blokir.
  4. Atur jadwal pemblokiran atau aktifkan mode pemblokiran manual sesuai kebutuhan.

Keuntungan Menggunakan Aplikasi Pihak Ketiga

Aplikasi pemblokir situs dari pihak ketiga biasanya menawarkan fitur yang lebih lengkap dibandingkan fitur bawaan browser atau sistem operasi. Misalnya, Cold Turkey memungkinkan Anda untuk mengatur jadwal pemblokiran yang sangat detail. Anda bisa menentukan kapan situs tertentu boleh diakses dan kapan tidak, bahkan hingga per jam.

Selain itu, aplikasi seperti Cold Turkey juga memungkinkan Anda untuk memblokir aplikasi di komputer Anda. Fitur ini sangat berguna jika Anda ingin memastikan bahwa Anda atau anak-anak Anda tidak menghabiskan terlalu banyak waktu di aplikasi tertentu seperti game atau media sosial.

Aplikasi pihak ketiga juga biasanya memiliki antarmuka pengguna yang lebih intuitif dan mudah digunakan. Anda tidak perlu melakukan pengaturan yang rumit atau mengedit file sistem. Cukup instal aplikasi, tambahkan situs yang ingin diblokir, dan atur jadwal pemblokiran sesuai kebutuhan Anda.

Cara Memblokir Website dengan Mengedit File Host

Opsi yang lebih teknis untuk memblokir situs di Google Chrome adalah dengan mengedit file host, yaitu file teks di sistem operasi komputer atau server yang berfungsi untuk mengarahkan domain ke alamat IP tertentu.

Sebelum lanjut, pastikan Anda berhati-hati saat mengedit file host karena kesalahan dapat memengaruhi akses situs secara umum. Simpan salinan cadangan dari file host asli sebelum melakukan perubahan.

Cara mengedit file host untuk Windows adalah:

  1. Buka File Explorer dan arahkan ke C:\Windows\System32\drivers\etc.
  2. Cari file bernama hosts dan buka dengan editor teks seperti Notepad.
  3. Anda mungkin perlu hak akses admin untuk mengedit file. Jika diminta, pilih aplikasi Notepad dan berikan izin administratif.
  4. Di bagian paling bawah file, tambahkan baris berikut untuk memblokir situs. Jangan lupa mengganti nama_situs_yang_ingin_diblokir.com dengan alamat situs yang ingin Anda blokir.plaintext<br /> 127.0.0.1 nama_situs_yang_ingin_diblokir.com<br />
  5. Simpan perubahan yang Anda lakukan dan tutup editor teks.Sedangkan untuk Mac, Anda dapat mengikuti langkah-langkah di bawah:
  6. Buka Terminal dari folder Applications > Utilities.
  7. Ketik perintah berikut dan tekan Enter:plaintext<br /> sudo nano /etc/hosts<br />
  8. Jika diminta memasukkan kata sandi pengguna, masukkan password Anda dan tekan Enter.
  9. Di dalam editor Terminal, gunakan tombol panah untuk bergerak ke bawah dan tambahkan baris berikut untuk memblokir situs. Sesuaikan nama_situs_yang_ingin_diblokir.com dengan alamat website yang ingin dibatasi aksesnya.plaintext<br /> 127.0.0.1 nama_situs_yang_ingin_diblokir.com<br />
  10. Tekan Ctrl + O untuk menyimpan perubahan, lalu tekan Enter. Kemudian tekan Ctrl + X untuk keluar dari editor.
BACA JUGA :  Apa itu Coding? Ini Pengertian, Manfaat, dan Contohnya Lengkap

Keuntungan dan Kelemahan Mengedit File Host

Mengedit file host adalah cara yang sangat efektif untuk memblokir situs karena perubahan yang Anda buat akan berlaku untuk semua browser dan aplikasi di komputer Anda. Jadi, jika Anda memblokir situs tertentu melalui file host, situs tersebut tidak akan bisa diakses melalui browser atau aplikasi apa pun di komputer Anda.

Namun, metode ini memiliki kelemahan. Pertama, mengedit file host memerlukan hak akses administratif, sehingga mungkin tidak cocok untuk anak-anak atau pengguna yang kurang berpengalaman dalam teknologi. Kedua, jika Anda salah dalam mengedit file host, Anda bisa mengganggu akses ke situs lain yang sebenarnya tidak ingin Anda blokir.

Selain itu, mengedit file host tidak memberikan fleksibilitas seperti yang ditawarkan oleh aplikasi atau ekstensi pemblokir situs. Anda tidak bisa mengatur jadwal pemblokiran atau memblokir situs berdasarkan kategori. Jadi, metode ini lebih cocok untuk pengguna yang membutuhkan solusi pemblokiran situs yang sederhana dan permanen.

[Bonus] Cara Unblock Situs yang Diblokir Sebelumnya

Terkadang, Anda mungkin perlu membuka kembali akses ke situs yang sebelumnya telah Anda blokir. Berikut beberapa cara unblock situs di PC dan HP:

Menggunakan Ekstensi Chrome

Buka dashboard atau menu pengaturan pada ekstensi pemblokir situs yang Anda instal di Google Chrome. Lalu, akses daftar website yang diblokir dan hapus alamat situs yang ingin diakses.

Memanfaatkan Parental Control

Jika sebuah website diblokir melalui fitur Parental Control, Anda dapat membukanya kembali dengan mengakses menu tersebut. Lalu, hapus alamat situs yang dimaksud dari daftar blokir.

Menginstal Aplikasi Tambahan

Cara membuka blokir situs mungkin berbeda tergantung pada aplikasi pihak ketiga yang Anda gunakan. Namun secara umum, langkah-langkahnya adalah dengan menghapus website dari daftar blokir pada aplikasi yang dimaksud.

Mengedit File Host

Terakhir, Anda dapat membuka blokir situs dengan mengedit file host. Hapus baris kode yang mengandung URL situs yang dimaksud. Jangan lupa untuk menyimpan perubahan yang dilakukan.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, Anda telah mengetahui beberapa cara blokir situs di Google Chrome. Mulai dari menginstal ekstensi hingga mengedit file host, setiap metode memiliki manfaatnya sendiri tergantung pada kebutuhan Anda.

Dengan membatasi akses ke situs-situs tertentu, Anda dapat menikmati pengalaman dunia maya yang lebih produktif dan aman. Hal ini tidak hanya membantu menghindari distraksi, tetapi juga melindungi diri dari potensi risiko keamanan.

Pilihlah cara memblokir situs di Google Chrome yang sesuai dengan preferensi dan kebutuhan Anda. Dengan begitu, Anda dapat mengendalikan konten yang Anda akses dan menciptakan lingkungan online yang lebih sehat.

FAQ Cara Memblokir Situs di Google Chrome

1. Mengapa ada situs yang diblokir?

Situs dapat diblokir karena berisi konten berbahaya, ilegal, atau tidak pantas, yang dapat membahayakan pengguna atau melanggar undang-undang. Pemblokiran juga dilakukan untuk mengendalikan akses di lingkungan kerja, sekolah, atau keluarga, menjaga produktivitas dan keamanan dalam penggunaan internet.

2. Apakah memblokir situs dapat mempengaruhi kinerja perangkat?

Memblokir situs biasanya tidak secara langsung mempengaruhi kinerja perangkat. Namun, beberapa ekstensi atau metode pemblokiran yang kompleks dapat menambah beban pada peramban. Pilih metode yang ringan untuk meminimalkan dampak terhadap kinerja perangkat Anda.

3. Bagaimana cara memblokir pop-up di Chrome?

Untuk memblokir pop-up dan pengalihan di Chrome, buka menu Settings (Pengaturan). Pilih Privacy and security (Privasi dan keamanan), lalu klik Site settings (Pengaturan situs). Di bawah Pop-ups and redirects (Pop-up dan pengalihan), aktifkan opsi Block (stop recommendations) atau Blokir (hentikan rekomendasi).

4. Bagaimana cara memblokir situs Yandex?

Yandex adalah mesin pencari asal Rusia yang fungsinya mirip dengan Google.

Leave a Comment