50+ Contoh Perintah CMD, dan Fungsi Command Prompt!

Berikut Adalah Panduan Lengkap Menjalankan Perintah CMD di Command Prompt Beserta Contoh Penggunaannya.

Menjalankan perintah CMD di Command Prompt adalah salah satu cara alternatif yang dapat digunakan untuk mengoperasikan perangkat Windows dengan lebih mendalam. Dengan menggunakan CMD, Anda bisa melakukan berbagai tugas yang mungkin tidak bisa dilakukan melalui antarmuka grafis (GUI). Beberapa di antaranya termasuk menyalin file, memperbaiki error pada hard drive, hingga mengelola jaringan.

Namun, untuk bisa memanfaatkan CMD dengan maksimal, Anda perlu mengetahui perintah-perintah apa saja yang bisa digunakan dan bagaimana cara menggunakannya. Artikel ini akan mengupas tuntas tentang 50 perintah CMD beserta fungsinya. Mari kita mulai!

Apa Itu Perintah CMD?

Command Prompt atau CMD adalah aplikasi command line interpreter (CLI) yang ada di sistem operasi Windows. Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk menjalankan perintah-perintah tertentu untuk melakukan berbagai operasi di komputer.

Command Prompt sudah ada sejak era MS-DOS dan tetap menjadi alat penting bagi pengguna yang ingin memiliki kontrol lebih atas sistem operasi mereka. Meski saat ini fungsi-fungsi yang diberikan oleh CMD sudah banyak yang bisa diakses melalui GUI, CMD tetap memberikan fleksibilitas dan kemampuan yang tidak bisa ditandingi oleh GUI.

Cara Menggunakan CMD (Command Prompt)

Berikut ini adalah cara mudah dan cepat untuk membuka CMD di komputer Anda:

  1. Tekan tombol Windows (gambar jendela) + R pada keyboard Anda.
  2. Ketik CMD, lalu tekan Enter.
  3. Selamat! Command Prompt sudah terbuka. Mudah dan cepat, bukan?

Namun, sebelum Anda mulai menjalankan perintah di CMD, ada baiknya untuk mengetahui bahwa tidak semua perintah CMD dapat digunakan di semua versi Windows. Pastikan Anda memahami versi Windows yang Anda gunakan dan perintah-perintah apa saja yang kompatibel.

Daftar Lengkap Perintah CMD dan Fungsinya

Berikut ini adalah daftar 50 perintah CMD beserta fungsi-fungsinya yang bisa Anda gunakan:

1. append

Append adalah perintah CMD yang memungkinkan Anda untuk membuka dan mengedit file dengan nama spesifik. Jika file tersebut tidak ada di direktori yang sedang Anda buka, maka CMD akan mencarinya di direktori lain yang telah ditentukan.

Contoh penggunaan:
append c:\docs;c:\letters edit myfile.txt

2. arp

Perintah CMD arp digunakan untuk mengelola Address Resolution Protocol (ARP). ARP adalah bagian dari protokol internet yang mengarahkan IP address 32-bit ke MAC (Medium Access Control) address.

BACA JUGA :  Apa Itu Flowchart: Penerapan dan Manfaatnya di Berbagai Bidang

Contoh penggunaan:
arp -s 220.0.0.161 00-50-04-62-F7-23

3. assoc

Perintah assoc digunakan untuk memeriksa ekstensi file yang diasosiasikan dengan sebuah jenis file.

Contoh penggunaan:
assoc .txt

4. at

Perintah at digunakan untuk mengotomatisasi berbagai perintah lainnya pada waktu yang ditentukan. Setiap perintah ini diwakili oleh angka ID yang berguna untuk menghapus otomatisasi perintah yang sudah terdaftar.

Contoh penggunaan:
at 1 /delete

5. attrib

Perintah attrib digunakan untuk mengubah atribut file, seperti read-only. Ini sangat berguna ketika Anda menemukan file yang tidak bisa dihapus karena atributnya di-set ke read-only.

Contoh penggunaan:
attrib -R example.txt

6. bcdedit

Perintah bcdedit memungkinkan Anda untuk mengelola penyimpanan data boot configuration, menyimpan parameter konfigurasi tersebut, dan mengatur booting sistem operasi.

Contoh penggunaan:
bcdedit /command <argument>

7. bootsect

Perintah bootsect digunakan untuk memperbarui master boot code dalam partisi hard drive.

Contoh penggunaan:
bootsect /nt52 E:

8. break

Perintah break digunakan untuk menentukan pengaturan kombinasi tombol ctrl + C yang menghentikan sebuah proses MS-DOS.

Contoh penggunaan:
break off

9. cacls

Perintah cacls digunakan untuk memeriksa atau mengubah access control list (ACL) sebuah file.

Contoh penggunaan:
cacls [file name] [sub-command]

10. call

Perintah call digunakan untuk menjalankan sebuah file batch di dalam sesamanya.

Contoh penggunaan:
call second.bat

11. change

Perintah change digunakan untuk mengubah pengaturan remote desktop (RD) session host server untuk status logon, COM port mapping, dan mode instalasi.

Contoh penggunaan:
change logon /enablechange port com12=com1change user /execute

12. chdir

Perintah chdir digunakan untuk navigasi direktori. Dengan perintah CMD ini, Anda dapat kembali ke direktori yang dibuka sebelumnya.

Contoh penggunaan:
chdir..

13. chkdsk

Perintah chkdsk digunakan untuk memeriksa status hard drive dan membetulkan hard drive yang error karena bad sector.

Contoh penggunaan:
chkdsk d: /r

14. chkntfs

Perintah chkntfs digunakan untuk memerintahkan komputer untuk melakukan pengecekan terhadap semua partisi hard drive dan menjalankan chkdsk pada partisi yang dianggap bermasalah.

Contoh penggunaan:
chkntfs /d

15. cipher

Perintah cipher berhubungan erat dengan enkripsi file dan folder pada hard drive bertipe NTFS.

Contoh penggunaan:
cipher /c myfile.txtcipher /e myfile.txtcipher /d myfile.txt

16. clip

Perintah clip digunakan untuk menyalin output dari sebuah CLI ke clipboard.

Contoh penggunaan:
clip readme.txt

17. cls

Perintah cls digunakan untuk menghapus semua teks di CMD.

BACA JUGA :  Cara Membuat Undangan Digital di Website & HP, Lengkap!

Contoh penggunaan:
cls

18. cmdkey

Perintah cmdkey digunakan untuk membuat, menghapus, atau melihat username dan password yang digunakan untuk login ke komputer.

Contoh penggunaan:
cmdkey /list

19. color

Perintah color digunakan untuk mengganti warna tampilan Command Prompt.

Contoh penggunaan:
color 0A

20. comp

Perintah comp digunakan untuk membandingkan dua file.

Contoh penggunaan:
comp file1.txt file2.txt /n=10 /a

21. compact

Perintah compact digunakan untuk mengkompres file pada partisi berjenis NTFS.

Contoh penggunaan:
compactcompact file.txt /c

22. convert

Perintah convert digunakan untuk mengubah partisi berjenis FAT menjadi NTFS.

Contoh penggunaan:
convert d: /fs:ntfs

23. copy

Perintah copy digunakan untuk menyalin sebuah file ke lokasi yang berbeda.

Contoh penggunaan:
copy myfile.txt d:\

24. date

Perintah date digunakan untuk melihat tanggal atau menggantinya.

Contoh penggunaan:
date

25. defrag

Perintah defrag digunakan untuk melakukan defragmentation pada hard drive.

Contoh penggunaan:
defrag c:

26. del

Perintah del digunakan untuk menghapus file.

Contoh penggunaan:
del myfile.txtdel myfile.txt /p

27. deltree

Perintah deltree digunakan untuk menghapus file dan sub-direktori secara permanen.

Contoh penggunaan:
deltree d:\pictures

28. dir

Perintah dir digunakan untuk melihat daftar file dan sub-direktori yang ada di dalam sebuah direktori.

Contoh penggunaan:
dirdir *.txt *.doc

29. diskpart

Perintah diskpart digunakan untuk mengelola partisi hard drive.

Contoh penggunaan:
diskpartlist diskselect disk 0list partitionselect partition 1

30. driverquery

Perintah driverquery digunakan untuk menampilkan daftar driver yang di-install di komputer.

Contoh penggunaan:
driverquery

31. edit

Perintah edit digunakan untuk membuka tool text editor bawaan Command Prompt.

Contoh penggunaan:
edit c:\myfile.txt

32. exit

Perintah exit digunakan untuk keluar dari Command Prompt atau menutup proses batch script yang sedang berjalan.

Contoh penggunaan:
exit

33. expand

Perintah expand digunakan untuk melakukan dekompresi file.

Contoh penggunaan:
expand <source> <destination>

34. find

Perintah find digunakan untuk mencari teks tertentu dalam sebuah file.

Contoh penggunaan:
find [string] [drive\ file name]

35. ipconfig

Perintah ipconfig digunakan untuk menampilkan informasi tentang pengaturan jaringan.

Contoh penggunaan:
ipconfig

36. logoff

Perintah logoff digunakan untuk log off dari komputer.

Contoh penggunaan:
logofflogoff 12

37. move

Perintah move digunakan untuk memindahkan file atau direktori ke lokasi lain.

BACA JUGA :  Apa Itu Afiliasi? Pengertian, Cara Kerja, & Contohnya

Contoh penggunaan:
move stats.doc c:\statisticsmove d:\docs\stats.doc c:\statisticsmove "direktori1" direktori2

38. msg

Perintah msg digunakan untuk mengirim pesan ke user lain dalam jaringan komputer lokal.

Contoh penggunaan:
msg user01 Halo

39. pause

Perintah pause digunakan untuk menghentikan file batch yang sedang berjalan.

Contoh penggunaan:
pause

40. print

Perintah print digunakan untuk mencetak file teks dari Command Prompt.

Contoh penggunaan:
print <filename> <device>

41. query

Perintah query digunakan untuk menampilkan informasi terkait RD session host server.

Contoh penggunaan:
query processquery sessionquery termserverquery user

42. recover

Perintah recover digunakan untuk mengembalikan file terhapus dari hard drive yang rusak.

Contoh penggunaan:
recover d:\fiction\story.txt

43. rename

Perintah rename digunakan untuk mengubah nama file dan direktori.

Contoh penggunaan:
rename d:/pictures/computer.jpg text.jpg

44. repair-bde

Perintah repair-bde digunakan untuk menyelamatkan file dari hard drive yang rusak.

Contoh penggunaan:
repair-bde <inputvolume> <outputvolume> <-rk> <–rp> <-pw> <–kp>

45. replace

Perintah replace digunakan untuk mengganti file dalam sebuah direktori dengan file lain.

Contoh penggunaan:
replace <drive1> <filename> <drive2> </p> </r> </s>

46. rmdir

Perintah rmdir digunakan untuk menghapus direktori yang kosong.

Contoh penggunaan:
rmdir c:\test

47. robocopy

Perintah robocopy digunakan untuk meng-copy direktori dan partisi.

Contoh penggunaan:
robocopy <source> <destination> <file(s)> <option>

48. schtasks

Perintah schtasks digunakan untuk otomatisasi tindakan.

Contoh penggunaan:
schtasks /create /tn "Backup" /tr "C:\Backup\backup.bat" /sc daily /st 14:00

49. sfc

Perintah sfc digunakan untuk mencari dan mengganti file sistem Windows dengan versi yang benar.

Contoh penggunaan:
sfc /scannow

50. shadow

Perintah shadow digunakan untuk mengendalikan komputer lain pada server RD session host.

Contoh penggunaan:
shadow <SessionID> [/server:<ServerName>] [/v]

51. shutdown

Perintah shutdown digunakan untuk shut down, sleep, atau log off komputer dari Command Prompt.

Contoh penggunaan:
shutdown /i /s

Penutup

Setelah membaca artikel ini, tentunya Anda tahu bahwa ada banyak sekali perintah CMD yang bisa digunakan. Fungsinya pun beragam, mulai dari pengoperasian dasar seperti meng-copy dan memindahkan file hingga pengelolaan komputer di jaringan lokal.

Mulai sekarang, Anda dapat menggunakan perintah-perintah CMD yang ada di artikel ini untuk mengoptimalkan penggunaan Command Prompt. Jangan lupa subscribe Blog sobatcloud.com untuk mendapatkan update terbaru mengenai insight bisnis, digital marketing, web development, dan masih banyak lagi. Selamat mencoba!

Leave a Comment