Cara Membuat Website Gratis dan Mudah untuk Pemula

Cara Membuat Website Gratis dalam 7 Langkah Mudah

Membangun website tidak selalu harus mahal dan rumit. Dengan kemajuan teknologi saat ini, siapa pun dapat membuat website gratis tanpa perlu keahlian coding. Website tidak hanya berfungsi sebagai platform untuk menampilkan portofolio atau toko online, tetapi juga sebagai media untuk mengekspresikan kreativitas dan menjangkau audiens yang lebih luas. Berikut adalah panduan lengkap untuk membuat website gratis dalam 7 langkah mudah.

1. Tentukan Jenis Website

Langkah pertama dalam membuat website gratis adalah menentukan jenis website yang Anda inginkan. Jenis website yang Anda pilih akan mempengaruhi desain, konten, dan fungsionalitas website Anda. Berikut beberapa jenis website yang paling umum:

Website Pribadi

Website pribadi biasanya dimiliki oleh individu sebagai identitas online. Jenis website ini sering digunakan untuk menampilkan portofolio, opini pribadi, atau pengalaman sehari-hari. Website pribadi memungkinkan Anda untuk berbagi pemikiran dan karya Anda kepada dunia.

Website Sekolah

Website sekolah dibuat untuk memudahkan akses informasi bagi siswa, guru, dan orang tua. Website ini biasanya menampilkan informasi mengenai lokasi, fasilitas, dan kegiatan belajar mengajar di sekolah tersebut. Contoh website sekolah adalah SMK Telkom Jakarta dan SMAN 2 Blitar.

Blog

Blog adalah jenis website yang menampilkan informasi terkini. Blog dapat dimiliki oleh individu atau perusahaan dan biasanya menampilkan postingan terbaru di bagian atas halaman. Blog adalah platform yang efektif untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan berita.

Website Toko Online

Website toko online memungkinkan Anda untuk menjual produk atau layanan secara online. Website ini dilengkapi dengan fitur-fitur seperti keranjang belanja, pembayaran online, dan manajemen stok. Dengan website toko online, Anda dapat menjangkau pelanggan dari berbagai penjuru dunia.

Company Profile

Website company profile digunakan oleh perusahaan untuk menampilkan profil, kontak, dan produk atau layanan yang mereka tawarkan. Website ini membantu perusahaan untuk membangun citra profesional dan meningkatkan kredibilitas mereka di mata pelanggan.

Website Instansi

Website instansi digunakan oleh instansi pemerintah untuk keterbukaan informasi publik. Website ini menampilkan kegiatan instansi, transparansi anggaran, dan informasi penting lainnya. Website instansi membantu meningkatkan akuntabilitas dan kepercayaan publik.

Website Berita

Website berita menampilkan berita terbaru dalam berbagai topik. Website ini dapat mencakup berita nasional, regional, atau berdasarkan topik tertentu. Contoh portal berita besar adalah Detik dan Kompas. Anda juga dapat membuat website berita sendiri dengan mengikuti panduan yang tepat.

Website Desa

Website desa dimiliki oleh pemerintah desa untuk mendorong percepatan pembangunan desa. Informasi yang ditampilkan biasanya meliputi profil desa, kegiatan desa, dan penggunaan anggaran desa. Website desa membantu meningkatkan transparansi dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa.

BACA JUGA :  Apa itu Ping? Berikut Konsep, Cara Kerja dan Fungsinya!

Memilih jenis website yang tepat adalah langkah penting dalam proses pembuatan website. Pertimbangkan tujuan Anda dan audiens yang ingin Anda jangkau untuk menentukan jenis website yang sesuai.

2. Dapatkan Hosting dan Domain Gratis

Langkah berikutnya dalam membuat website gratis adalah mendapatkan web hosting dan domain gratis. Hosting adalah tempat di mana semua file website Anda disimpan, sedangkan domain adalah alamat website Anda di internet.

Cara Mendapatkan Hosting dan Domain Gratis

  1. Pilih Penyedia Hosting Gratis: Ada beberapa penyedia hosting yang menawarkan layanan gratis, salah satunya adalah sobatcloud.com. Pilih paket Web Hosting Gratis yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
  2. Daftar Akun: Jika Anda belum memiliki akun, daftar akun baru atau masuk menggunakan akun yang sudah ada.
  3. Verifikasi Akun: Klik link verifikasi yang diterima melalui email untuk mengaktifkan akun Anda.
  4. Buat Website Baru: Setelah akun Anda aktif, masuk ke member area dan klik tombol “Buat Website Baru”.
  5. Pilih Nama Domain: Pilih nama domain gratis yang tersedia. Perlu diingat bahwa domain gratis biasanya menggunakan subdomain seperti “000webhostapp.com” yang kurang profesional. Jika Anda menginginkan domain yang lebih profesional, pertimbangkan untuk berlangganan paket hosting berbayar.

Menggunakan hosting dan domain gratis adalah cara yang baik untuk memulai, terutama jika Anda belum siap mengeluarkan biaya. Namun, perlu diketahui bahwa hosting gratis biasanya memiliki keterbatasan dalam hal bandwidth dan disk space.

3. Install WordPress

Setelah mendapatkan hosting dan domain, langkah berikutnya adalah menginstall WordPress. WordPress adalah platform Content Management System (CMS) yang paling populer dan mudah digunakan. Berikut langkah-langkah menginstall WordPress:

  1. Masuk ke Area Panel: Akses area panel akun hosting Anda dan klik tombol “Kelola” pada website yang sudah Anda buat.
  2. Pasang WordPress: Klik simbol WordPress di bagian “Website” untuk memasang CMS tersebut.
  3. Isi Detail Admin: Isi username dan password admin serta pilih bahasa yang ingin ditampilkan di antarmuka WordPress.
  4. Install WordPress: Klik tombol “Install” dan tunggu sampai proses instalasi selesai.

Menggunakan WordPress akan memudahkan Anda dalam mengelola konten website. Anda dapat menambahkan halaman, postingan blog, gambar, video, dan banyak lagi dengan mudah.

4. Install Tema Situs Web

Tema adalah template yang menentukan tampilan dan desain website Anda. Menginstall tema akan mempercantik tampilan website dan memberikan kesan profesional. Berikut cara menginstall tema WordPress:

  1. Masuk ke Dashboard WordPress: Tambahkan “wp-admin” di belakang domain Anda dan login ke dashboard WordPress.
  2. Akses Menu Themes: Akses menu “Appearance > Themes” yang ada di sidebar dashboard WordPress.
  3. Pilih Tema Baru: Di halaman berikutnya, klik “Add New” dan pilih tema WordPress gratis yang ingin Anda terapkan.
  4. Install dan Aktifkan Tema: Setelah menemukan tema yang diinginkan, klik tombol “Install” lalu “Activate”.
BACA JUGA :  9+ Cara Mendapatkan Uang dari Facebook di 2023 [Terlengkap]

Memilih tema yang sesuai dengan jenis website Anda sangat penting untuk memberikan kesan yang baik kepada pengunjung. Ada banyak tema gratis yang tersedia di WordPress yang dapat Anda pilih sesuai kebutuhan.

5. Install Plugin Situs Web

Plugin adalah software yang menambah fungsionalitas pada website Anda. Ada banyak plugin yang dapat membantu meningkatkan performa dan fitur website. Berikut cara menginstall plugin WordPress:

  1. Akses Menu Plugins: Klik menu navigasi “Plugins > Add New”.
  2. Cari Plugin yang Dibutuhkan: Temukan plugin WordPress terbaik yang ingin Anda install.
  3. Install dan Aktifkan Plugin: Klik tombol “Install” lalu “Activate”.Beberapa plugin yang direkomendasikan adalah:
    • Yoast SEO: Memudahkan Anda mengoptimasi performa SEO website di mesin pencari.
    • LiteSpeed Cache: Mempercepat loading halaman website.
    • Akismet Anti-Spam: Mencegah serangan spam pada website atau blog.

Pilih plugin yang sesuai dengan kebutuhan website Anda untuk meningkatkan fungsi dan performa website.

6. Buat Postingan Website Pertama

Setelah menginstall tema dan plugin, langkah berikutnya adalah membuat postingan pertama Anda. Berikut cara membuat postingan di WordPress:

  1. Akses Menu Posts: Masuk ke menu “Posts > Add New”.
  2. Buat Judul dan Konten Post: Buat judul post dan isi area yang tersedia dengan konten post Anda.
  3. Atur Postingan: Di sisi kanan halaman, Anda akan melihat beberapa tombol dan kolom untuk mengatur postingan Anda. Anda dapat mengubah status, visibilitas, kategori, dan menambahkan featured image.

Membuat postingan blog adalah cara yang efektif untuk berbagi informasi dan menarik pengunjung ke website Anda. Pastikan konten yang Anda buat berkualitas dan relevan dengan audiens Anda.

7. Optimasi Website

Setelah semua langkah di atas selesai, website Anda sudah siap digunakan. Namun, untuk memastikan website Anda berjalan optimal, lakukan beberapa optimasi berikut:

Install Plugin Caching

Plugin caching berguna untuk membuat versi statis dari website Anda dan mengirimkannya sehingga website bisa loading lebih cepat. Plugin caching yang dapat Anda gunakan adalah LiteSpeed Cache.

Optimasi Gambar

Ukuran gambar yang diupload di website perlu dikompresi untuk mempercepat loading website. Anda dapat menggunakan plugin seperti Smush untuk mengoptimasi gambar.

Optimasi Permalink

Google menyukai permalink yang mengandung judul atau keyword. Selain itu, permalink yang pendek akan memberikan performa yang lebih baik pada situs web. Anda dapat mengatur permalink di menu “Settings > Permalinks”.

BACA JUGA :  700+ Nama Toko yang Bagus, Aesthetic, Unik, Islami, Modern

Dengan melakukan optimasi, website Anda akan lebih cepat diakses dan mendapatkan peringkat yang lebih baik di mesin pencari. Hal ini penting untuk meningkatkan visibilitas dan traffic website Anda.

Apa Saja Kelebihan dan Kekurangan Website Gratis?

Kelebihan

Hemat Biaya

Website gratis tentu akan menghemat budget bisnis Anda. Hal ini cocok bagi individu atau bisnis kecil dengan anggaran terbatas.

Berguna untuk Testing

Situs web gratis dapat digunakan saat tahap pengujian sebelum beralih ke paket hosting berbayar. Anda dapat menguji berbagai fitur dan desain sebelum memutuskan untuk berinvestasi lebih lanjut.

Kekurangan

Server Tidak Stabil

Biasanya, penyedia hosting gratis akan menyediakan satu server untuk banyak website sekaligus. Akibatnya, performa server jadi tidak stabil dan website Anda mungkin akan sering mengalami downtime.

Keamanan Tidak Terjamin

Kebanyakan hosting gratis hanya menyediakan fitur perlindungan keamanan yang standar. Sehingga, website akan mudah terkena serangan hacker.

Nama Domain Kurang Profesional

Jika Anda menggunakan hosting gratis, Anda hanya diberi kebebasan untuk memilih nama third level domain, bukan nama domain utama. Alamat website seperti “namawebsite.layananhosting.com” tentu terkesan tidak profesional, terutama untuk bisnis besar.

Resource Terbatas

Keterbatasan ruang penyimpanan (disk space) akan menyebabkan Anda tidak dapat mengunggah file ke website dengan leluasa. Ini bisa menjadi masalah jika Anda memiliki banyak konten atau gambar berukuran besar.

Cara Membuat Website Gratis Itu Gampang, ‘kan?

Melalui panduan ini, Anda sudah mempelajari cara membuat website gratis dalam hanya 7 langkah mudah. Mulai dari menentukan jenis website sampai mendapatkan web hosting dan domain gratis. Memiliki website memang menjadi hal wajib untuk menguatkan kehadiran online, terutama bagi pemilik bisnis. Namun, perlu diingat bahwa menggunakan hosting dan domain gratis tidak menjamin performa website yang optimal.

Terbatasnya resource akan membuat akses website jadi lelet dan website akan tampak kurang profesional karena Anda tidak bisa custom nama domain. Supaya performa website tetap oke, pastikan Anda memilih layanan hosting yang tepat. WordPress Hosting dari sobatcloud.com bisa menjadi pilihan. Dengan WordPress Hosting sobatcloud.com, Anda tidak perlu menginstall WordPress secara manual karena content management system ini akan otomatis terpasang. Pembuatan website jadi lebih simple dan cara pengelolaannya pun lebih mudah.

Menariknya lagi, paket ini punya fitur Auto Update WordPress untuk mengupdate versi WordPress, plugin, atau tema secara otomatis. Testing website pun semakin praktis karena ada fitur WordPress Staging yang bisa mengkloning website. Tunggu apa lagi? Nikmati segala keunggulan WordPress Hosting sobatcloud.com sekarang!

Cobain WordPress Hosting Terbaik dari sobatcloud.com.

Leave a Comment